Ilmu
Budaya Dasar
Paper 5 :
Manusia dan Cinta Kasih
1. Pengertian Cinta Kasih
Cinta
kasih adalah perasaan kasih sayang, kemesraan, belas kasihan dan pengabdian
yang diungkapkan dengan tingkah laku yang bertanggung jawab. Tanggung jawab
artinya akibat yang baik, positif, berguna, saling menguntungkan, menciptakan
keserasian, keseimbangan, dan kebahagiaan.
2. Cinta Kasih Menurut Agama
·
Menurut Islam
Di
antara para ulama ada yang membagi cinta menjadi dua bagian dan ada yang
membaginya menjadi empat. Asy-Syaikh Muhammad bin ‘Abdulwahhab Al-Yamani dalam
kitab Al-Qaulul Mufid fi Adillatit Tauhid (hal. 114) menyatakan bahwa cinta ada
empat macam, yaitu:
1) Cinta ibadah yaitu mencintai Allah dan apa-apa
yang dicintai-Nya, dengan dalil ayat dan hadits di atas.
2) Cinta
syirik yaitu mencintai Allah dan juga
selain-Nya. Allah berfirman, “Dan di antara manusia ada yang menjadikan selain
Allah sebagai tandingan-tandingan (bagi Allah), mereka mencintai
tandingan-tandingan tersebut seperti cinta mereka kepada Allah.” (Al-Baqarah:
165)
3) Cinta
maksiat yaitu cinta yang akan menyebabkan seseorang melaksanakan apa yang
diharamkan Allah dan meninggalkan apa-apa yang diperintahkan-Nya. Allah
berfirman, “Dan kalian mencintai harta benda dengan kecintaan yang sangat.”
(Al-Fajr: 20)
4) Cinta
tabiat yaitu eperti cinta kepada anak, keluarga, diri, harta dan perkara lain
yang Idibolehkan. Namun tetap cinta ini sebatas cinta tabiat. Allah berfirman dalam surat Yusuf ayat 8 : “Ketika
mereka (saudara-saudara Yusuf ‘alaihis salam) berkata: ‘Yusuf dan adiknya lebih
dicintai oleh bapak kita daripada kita.”
·
Menurut Kristen
1) Cinta
adalah pencipta keindahan terhebat (Tim 2:9-10)
2) Cinta
adalah suatu wujud keinginan;dalam niat dan tindakan (1 Yoh 3:18)
3) Cinta
harus menjadi dasar dari segala sesuatu (1 Kor 13:3)
·
Menurut Hindu
Cinta adalah perasaan pada
kesenangan, kesetiaan, kepuasan terhadap suatu obyek. Sedangkan kasih adalah
perasaan cinta yang tulus lascarya terhadap suatu obyek. Adapun yang menjadi
obyek dari cinta kasih itu adalah semua ciptaan Sanghyang Widhi Wasa. Tuhan
Yang Maha Esa. Ciptaan Tuhan dapat digolongkan dalam tingkatan sesuai
eksistensinya atau kemampuannya yaitu “eka pramana” ialah makhluk hidup yang
hanya memiliki satu aspek kemampuan berupa bayu/tenaga/ hidup, seperti tumbuh-tumbuhan.
“Dwi pramana” ialah makhluk hidup yang memiliki dua aspek kemampuan berupa bayu
dan sabda/bicara, seperti hewan/binatang. “Tri pramana” ialah makhluk hidup
yang memiliki tiga aspek kemampuan berupa bayu, sabda dan idep/pikiran, seperti
manusia.
·
Menurut buddha
Agama
Buddha tidak Alergi dengan istilah “cinta.” Terbukti dalam Nikaya Pali, yaitu:
Dhammapada ada satu bab yang diberi judul: Piya Vagga yang berarti kecintaan.
Begitu pula dalam Majjhima Nikaya terdapat sutta yang berjudul Piyajatika
Sutta, khotbah tentang orang-orang tercinta.
Dalam
Bahasa Pali juga ditemukan beberapa istilah cinta, seperti: piya, pema, rati,
kama, tanha (jawa trenso), ruci, dan sneha yang memiliki arti: rasa sayang,
kesenangan, cinta kasih sayang, kesukaan, nafsu indera (birahi), kemelekatan,
dsb, yang terjalin antara dua insan berbeda jenis atau cinta dalam lingkup
keluarga.
3. Pengertian Kasih Sayang
Kasih sayang adalah suatu sikap saling
menghormati dan mengasihi semua ciptaan Tuhan baik mahluk hidup maupun benda mati
seperti menyayangi diri sendiri sendiri berlandaskan hati nurani yang luhur.
Kita sebagai manusia sudah seharusnya memupuk rasa kasih sayang terhadap orang
lain. Contohnya kita harus berteman baik dan saling menghargai teman tanpa
membedakan saudara , suku, ras, golongan, warna kulit, kedudukan sosial, jenis
kelamin, dan tua atau muda.
4. Pengertian Kemesraan
Kemesraan
berasal dari kata dasar 'mesra', yang artinya perasaan simpati yang akrab.
Kemesraan adalah hubungan akrab baik antara pria dan wanita yang sedang dimabuk
asmara maupun yang sudah berumah tangga. Kemesraan merupakan perwujudan kasih
sayang yang telah mendalam. Cinta yang berlanjut menimbulkan pengertian mesra
atau kemesraan. Kemesraan adalah perwujudan dari cinta. Contohnya sepasang
suami istri yang merayakan hari jadi pernikahannya dengan berbagai hal yang
romantis berdua.
5. Pengertian Pemujaan
Pemujaan
adalah salah satu manifestasi cinta manusia kepada Tuhannya yang di wujudkan
dalam bentuk komunikasi ritual. Kecintaan manusia kepada Tuhan tidak dapat di
pisahakan dari kehidupan manusia.Hal ini adalah karena pemujaan kepada Tuhan
adalah inti, nilai dan makna kehidupan yang sebenarnya. Pemujaan-pemujaan itu
sebenarnya karena manusia ingin berkomunikasi dengan Tuhannya. Contohnya saat
seseorang yang berdoa dan memohon kepada Tuhan agar diberi kemudahan dalam
menjalani tes.
6. Pengertian Belas Kasihan
Belas
kasihan disebut juga dengan kepedulian adalah emosi manusia yang muncul akibat
penderitaan orang lain. Lebih kuat daripada empati , perasaan ini biasanya
memunculkan usaha mengurangi penderitaan orang lain. Di dalam kehidupan nyata,
jika kita tidak bisa mengubah konsep mementingkan diri sendiri yang terbentuk
sejak lahir ini, sudah pasti kita tidak akan bisa memperlakukan orang lain
dengan belas kasih. Contohnya Seseorang yang akan bermurah hati dan mengalah
saat menerima serangan dari pihak lawan, akan membalas sindiran dan olokan
orang dengan senyuman, akan dengan besar hati memaafkan kesalahan dan kesalah
pahaman orang lain.
7. Pengertian Cinta Kasih Erotis
Cinta
erotis adalah kehausan akan penyatuan sempurna akan penyatuan dengan yang
lainnya. Keinginan untuk bersatu dan berteman dengan lawan jenis, untuk
menghilangkan sepi atau untuk menenangkan suatu naluri seksual. Namun apabila
penyatuan fisis tadi tidak dilandasi oleh cinta kasih maka hanya akan membawa
pada penyatuan yang bersifat pesta pora dan sementara saja. Cinta kasih erotis,
apabila benar-benar sebuah cinta sejati, mempunyai satu pendirian yaitu bahwa
seseorang sungguh-sungguh mencintai dan mengasihi dengan jiwanya yang
sedalam-dalamnya dan menerima pribadi lawan jenisnya.
8. Pendapat Tentang Kaitan Manusia dan Cinta Kasih
Menurut
saya, kehadiran manusia dan cinta kasih tidak dapat dipisahkan. Karena sejak
lahir manusia diciptakan mempunyai rasa cinta kasih. Baik itu mencintai Tuhan,
orang tua, keluarga, saudar, teman sampai ke lingkungan dimana ia berada.
Manusia akan selalu beriringan dengan rasa cinta dan kasih seumur hidupnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar